Sabtu, 17 November 2012

biji pepaya turunkan kolesterol


Manfaat Biji Pepaya Turunkan Kadar Kolesterol

Biji buah pepaya ternyata memiliki manfaat untuk kesehatan manusia, yakni memiliki kandungan zat penurun kadar kolesterol. Konsumsi biji buah pepaya juga bermanfaat sebagai anti oksidan dalam darah.
Manfaat Pepaya
Manfaat Pepaya
Manfaat biji pepaya tersebut diketahui berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan – Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (FKIK – UMY), Mutiah Nuraini bersama dengan timnya. Dalam penelitian mengenai jus biji buah Pepaya (Carica papaya L), mereka menemukan jika biji pepaya terbukti secara signifikan dapat menurunkan kadar kolesterol dan LDL (lipoprotein densitas rendah), serta meningkatkan kadar HDL.
“Analisa ini memberikan hasil signifikan. Berdasarkan analisis fitokimia, ekstrak biji pepaya ini memiliki kandungan alkaloid, flavonoid, tanin, saponi anthraquinones, dan anthocyanosides. Dengan adanya kandungan ekstrak tersebut, biji buah pepaya ini mempunyai efek hipolipidemia dan anti oksidan dalam darah,” terangnya.
Efek hipolipidemia ini, lanjutnya, sangat berguna bagi terapi alternatif hiperlipidemia yang disebabkan adanya lemak nabati atau kolesterol dalam jumlah terlalu tinggi. Sementara secara khusus saponin yang ada dalam biji buah pepaya, bermanfaat untuk menurunkan aktifitas kolesterol serum seperti aksi resin, yaitu dengan mengurangi sirkulasi enterohepatik asam empedu.
“Melalui penghambatan reaksi oksidasi kolesterol LDL ini maka dapat menurunkan kadar kolesterol darah. Kandungan Fitokimia memiliki peran aktif bagi pencegahan penyakit. Sementara Flavonoid merupakan antioksidan yang dapat menangkap radikal bebas.
Ia berharap penelitian yang dilakukan timnya dapat memberikan referensi ilmiah untuk penelitian lebih lanjut bagi pengembangan jus biji pepaya sebagai obat antihiperlipidemia. “Apabila terbukti efektif mempercepat penurunan kadar kolesterol, LDL, serta meningkatkan kadar HDL, maka jus biji pepaya ini potensial untuk dikembangkan sebagai terapi alternatif hiperlipidemia pada manusia,” imbuhnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar